Sunday, July 8, 2012


MAKALAH BAHASA INGGRIS
TENTANG
Noun , Adverb , Number , Question  dan Adjective



Dosen Pembimbing :
Abdurahman,Mpd.
Disusun oleh :
I.I.Sugianto
Lokal :
Sistem  Informasi


SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN INFORMATIKA
DAN KOMPUTER (STMIK)AL-QURANIYAH
MANNA BENGKULU SELATAN
TAHUN AJARAN 2011-2012
Jl. Affan Bachsin No. 13 Kota Manna Kab. Bengkulu Selatan





KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan petunjuk-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas mata kuliah
Bahasa Inggris.
Dengan judul noun, adverb, adjective, questision, number tugas ini di susun bertujuan untuk memenuhi tugas BAHASA INGGRIS dalam menempuh pendidikan di Sekolah Teknologi Ilmu Management Informatika dan Komputer (STMIK) AL-QURANIYAH Manna Bengkulu Selatan.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan keterbatasan dalam penyajian data makalah ini. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini berguna dan dapat menambah pengetahuan pembaca.
                                                                                                                                                Penulis

                                                                                        Ii Sugianto


DAFTAR ISI
Cover .................................................................................. .............................. i
Kata Pengantar  .............................................................................................. ii
Daftar Isi ........................................................................................................... iii
Bab I Pendahuluan
1.Latar Belakang.............................................................................................. 1
2.Tujuan............................................................................................................ 1
3.Rumusan Masalah....................................................................................... 1
Bab II Pembahasan
1.Nouns............................................................................................................. 2
2.Numbers......................................................................................................... 9
3.Adverb............................................................................................................ 14
4.Question......................................................................................................... 21
5.Adjective......................................................................................................... 32
Bab III Penutup
1.Kesimpulan..................................................................... .............................. 40
2.Kritik dan Saran............................................................................................ 40
3.Daftar Pustaka.............................................................................................. 41




BAB I PENDAHULUAN

1.Latar belakang
Dalam mempelajari Bahasa Inggris, ada banyak hal yang harus diketahui terlebih dahulu, salah satunya adalah bagian-bagian perkataan yang diucapkan atau  dalam Bahasa Inggris disebut Parts of Speech.
Makalah ini akan membahas tentang noun, adjective, adverb, quetision, dan number yang menjadi bidang kajian bahasa inggris yang penting tidak lain karena melalui itu semua seseorang dapat menyapaikan maksudnya dengan jelas. Satuan bahasa yang sudah kita kenal sebelum sampai pada tataran kalimat adalah noun (kata benda), adjective (kata sifat), dan adverb (kata keterangan). Ketiga bentuk itu, adalah pembelajaran dasar atau struktur dasar yang harus kita pelajari supaya lebih memahami tata cara berbahasa inggris dengan baik dan lancar. Dan juga dengan question yang artinya tanya jawab ataw mengajukan pertanyaan kepada orang lain, bahkan itu juga sangat penting dalam menggunakan bahasa ingrris sehari-hari.

2. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini untuk mengetahui nouns, adverb, adjective, question dan number baik bentuk, arti serta aplikasinya diharapkan dapat menjadi salah satu modal dalam mempelajari Bahasa Inggris secara baik dan benar. Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan sehingga menambah literatur yang telah ada sehingga dapat dikembangkan menjadi sebuah makalah.
 
3. Rumusan Masalah
a)    Pengertian adverb, nouns, number, question,and adjective.
b)    Kinds of adverb, nouns, number, question,and adjective serta pengertiannya.
c)    Penggunaan, pembentukan serta pemakaian adverb, nouns, number, question,and adjective.
d)    Contoh-contoh kalimat adverb, nouns, number,question,dan adjective.

BAB II PEMBAHASAN
II.I Nouns
A.Pengertian Nouns
Nouns (Kata Benda) adalah segala sesuatu yang kita lihat atau dapat kita bicarakan dan yang menunjukkan orang, benda, tempat, tumbuhan, hewan, gagasan dan sebagainya.
B.Pembagian Nouns
Kata Benda dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu:
1. Concrete Nouns (kata benda berwujud)
2.  Abstract Nouns (kata benda tak berwujud)

1.Concrete Nouns (kata benda berwujud)
Concrete nouns yaitu nama orang, tempat, atau benda dan sebagainya yang dapat ditangkap dengan panca indera, yakni benda-benda yang kongkret.Concrete Nouns terbagi menjadi 5 kelompok, yaitu:
a). Common Nouns 
Yaitu  kata benda yang menunjukkan jenis, kelas dari benda-benda, tempat dan sebagainya.
example:
a)    bridge                   =jembatan
b)    plane                    =pesawat terbang
c)    car                        =mobil
b). Proper Nouns 
Yaitu nama orang, tempat dan sebagainya yang khusus untuk dia saja. Proper Nouns selalu diawali dengan huruf kapital.
example:
a)    Jakarta ,Bandung ,Bengkulu
b)    Amerika ,Jepang ,Belanda
c)    Toni ,Anton ,Sinta
d)    Bintang Indonesia ,Pos Kota
e)    Sekolah Menengah Umum
f)     Pasar Senen ,Blok M
c). Collective Nouns 
Berupa manusia (people), binatang (animals) dan suatu benda (things). Beberapa kata tertentu biasanya atau selalu digunakan untuk membuat collective nouns.
example:
a)    group                    =kelompok
b)    bird                       =burung
d). Material Nouns
Yaitu nama yang menunjukkan nama benda yang terjadi dengan sendirinya dan bukan buatan manusia.
example:
a)    sun                       =matahari
b)    gold                      =emas
e). Compound Nouns 
Yaitu yang merupakan gabungan dari dua kata atau lebih.
example:
a)    Mother-in-law
b)    Board of members
c)    Court-martial
2. Abstract Nouns (kata benda tak berwujud)
Abstract Nouns yaitu kata benda yang tak dapat diraba dengan panca indera. Abstract Nouns dapat dibentuk dari kata kerja,kata sifat,dan kata-kata lain. Absract Nouns yang dibentuk dari kata kerja dengan menambahkan “ment” di di belakang kata kerja tersebut.
example:
    a)    To adjust (mengatur) => adjustment (pengatur)
    b)    To agree (menyetujui) => agreement (persatuan)
Abstract Nouns yang berasal dari kata sifat dengan menambahkan akhiran ness pada kata sifat tersebut.
example:
    a)    Good (baik) => goodness (kebaikan)
    b)    Polite (sopan) => politeness (kesopanan)
C.Nouns Dalam Bentuk Singular Dan Plural.
   a)    Kata benda dalam bentuk singular jika menjadi plural yaitu dengan menambahkan s atau es pada kata benda singular.
example:
singgular
plural
Pen (pena)
Pens (pena-pena)
Dog (anjing)
Dogs (anjing-anjing)

   b)    Apabila kata benda tersebut berakhiran huruf s ,sh, x ,ch ,dan o, maka dibelakang kata benda itu ditambah huruf es.
example:
singular
plural
Bus (bis)
Buses (bis-bis)
Brush (sikat)
Brushes (sikat-sikat)

    c)    Apabila kata benda berakhir huruf o yang didahului oleh huruf mati,maka bentuk pluralnya ditambah es.
example:
singular
plural
Buffalo (kerbau)
Buffaloes (kerbau-kerbau)
Negro (orang negro)
Negroes (orang-orang negro)

Pengecualian:
singular
plural
Photo (foto)
Photos (foto-foto)
Radio (radio)
Radios (radio-radio)
Studio (studio)
Studios(studio-studio)
Bamboo (bambu)
Bamboos (bambu-bambu)
Dynamo (dinamo)
Dynamo (dinamo-dinamo)
Piano (piano)
Pianos (piano-piano)

   d)    Apabila kata benda itu berakhiran huruf y yang didahului huruf mati (konsonan), maka y dirubah menjadi i,kemudian baru ditambah es.
example:
singular
plural
Army (tentara)
Armies (tentara-tentara)
City(kota)
Cities(kota-kota)
Lady (wanita)
Ladies(wanita-wanita)

   e)    Apabila kata benda diakhiri huruf y yang di dahului huruf hidufmaka jamaknya hanya ditambah s saja dan y tidak berubah.
example:
singular
Plural
Boy (anak laki-laki)
Boys (anak-anak laki-laki)
Day (hari)
Days (hari-hari)

     f)     Apabila kata benda berakhiran huruf f dan fe , maka bentuk jamaknya huruf f dan fe dirubah menjadi ves.
example:
Singular
plural
Thief (pencuri)
Thieves (pencuri-pencuri)
Wife (istri)
Wives (istri-istri)

Kecuali kata-kata dibawah ini:
Singular
Plural
Chief (kepala)
Chiefs (kepala-kepala)
Cliff (karang)
Cliffs (karang-karang)
Dwarf (orang kerdil)
Dwarfs (orang-orang kerdil)
Gulf (teluk)
Gulfs (teluk-teluk)
Roof (atap)
Roofs (atap-atap)
Staff (pegawai)
Staffs (pegawai-pegawai)
Safe (peti besi)
Safes (peti-peti besi)
 
    g)    Kata benda yang memiliki bentuk sama antara singular dan plural.
example:
singular
plural
artinya
Deer
Deer
Rusa
Sheep
Sheep
Biri-biri
    h)   Beberapa kata benda yang hanya mengalami perubahan hurufnya saja dalam bentuk jamaknya(pengecualian).
example:
Singular
plural
Child (anak)
Children (anak-anak)
Foot (kaki)
Feet (kaki-kaki)
     i)     Kata benda yang selalu dalam bentuk tunggal.
example:
singular
plural
artinya
News
News
surat kabar
Politics
Politics
Ilmu politik
j)      Kata benda yang selalu dalam bentuk  plural.
example:
singular
plural
artinya
Clothes
Clothes
Pakaian
Pincers
Pincers
Jepitan

D.Pembentukan  Kata Benda (Formin Nouns)
Beberapa ketentuan pembentukan kata benda adalah sebagai berikut:
    a)    Dengan menambah akhiran ess pada kata sifat.
example:
Ø  Busy (sibuk) => business (kesibukan)
Ø  Weak (lemah) => weakness (kelemahan)
    b)    Dengan menambah akhiran ty pada kata sifat.
example:
Ø  Active (giat) => activity (kegiatan)
Ø  Possible (mungkin) => possibility (kemungkinan)
    c)    Dengan menambahkan akhiran th pada kata sifat.
Contoh:
Ø  Dead (mati) => death (kematian)
Ø  Long (panjang) => length (panjangnya)
    d)    Dengan menambahkan akhiran ance pada kata sifat.
example:
Ø  Dilligen (rajin) => dilligence (kerajinan)
Ø  Patient (sabar) => patience (kesabaran)
    e)    Dengan menambah akhiran cy pada kata sifat.
example:
Ø  Fluent (lancar) => fluency(kelancaran)
Ø  Priminant (mulia) => priminancy (kemuliaan)
    f)     Dengan menambah akhiran ship pada kata benda.
example:
Ø  Friend(teman) =>frienship (persahabatan)
Ø  Leader (pemimpin) => leadership (kepemimpinan)
    g)    Dengan menambah akhiran ist pada kata benda.
example:
Ø  Flower (bunga) =>flowerist(pedagang bunga)
    h)   Dengan menambah akhiran age pada kata kerja.
example:
Ø  Advance (maju) => advantage (faedah)
Ø  Use (menggunakan) => useage (kegunaan)
    i)     Dengan menambah akhiran or pada kata kerja.
example:
Ø  Collect (mengumpulkan) = > collector (pengumpulan)
     j)      Dengan menambah akhiran ure pada kata kerja.
example:
Ø  Fail (gagal) =>failure (kegagalan)
Ø  Seize (menyita) => seizure (penyitaan)


    k)    Dengan menambah akhiran ee pada kata kerja.
example:
Ø  Adress (alamat) => adressee (si alamat)
Ø  Employ (memperkerjakan) => employee (karyawan)
    l)     Dengan menambah akhiran ion pada kata kerja.
example:
Ø  Invite (mengundang) => invitation (undangan)
Ø  Transfort (mengangkut) =>transfortation (pengangkutan)
    m)  Dengan menambah akhiran ance pada kata kerja.
example:
Ø  Perform (menampilkan) => performance (penampilan)
Ø  Remember(mengingat) => rememberance (kenangan)
   n)   Dengan menambah akhiran ice pada kata kerja.
example:
Ø  Advise (menasehati)=> advice (nasehat)
Ø  Devise (mengangankan) => device (maksud)
    o)    Dengan menambah akhiran ment pada kata kerja.
example:
Ø  Agree (menyetujui) =>agreement (persetujuan)
    p)    Dengan menambah akhiran al pada kata kerja.
example:
Ø  Arrive(datang) =>arrival (kedatangan)
Ø  Try (mencoba) =>trial (percobaan)
    q)    Dengan menambah akhiran y pada kata kerja.
example:
Ø  Master (menguasai) => mastery (pengguasaan)
Ø  Discover (menemukan) => discovery (penemuan)
     r)     Dengan menambah akhiran er pada kata kerja.
example:
Ø  Do (melakukan) =>doer (pelaku)
Ø  Make (membuat) => maker (pembuat)

II.II. Numbers
Numbers adalah angka yang digunakan untuk menyebutkan keterangan jumlah,urutan atau kuantitas suatu nominal.
A.Cardinal Numbers
0    zero, oh, nought, nil, love, nothing
1    one
2    two
3    three
9    nine
10   ten
11   eleven
12   twelve
13   thirteen
19   nineteen
20   twenty
21   twenty-one
22   twenty-two
40   forty  (no "u")
90   ninety
100   a/one hundred
101   a hundred and one
110   a hundred and ten
200   two hundred
1.000   a/one thousand
1.001   a thousand and one
2.000   two thousand
10.000   ten thousand
11.000   eleven thousand
100.000   a/one hundred thousand
1000.000   a/one million
1.000.000.000   a/one billion

B.Fractional number
½
a half
0.5
zero point five
¼
a quarter
0.25
zero point two five
¾
three quarters

0.75
zero point seven five







C.Ordinal Number

Ordinal Numbers from 1 through 1,000,000


1
st
first
11
th
eleventh
21
st
twenty-first
31
st
thirty-first


2
nd
second
12
th
twelfth
22
nd
twenty-second
40
th
fortieth


3
rd
third
13
th
thirteenth
23
rd
twenty-third
50
th
fiftieth


4
th
fourth
14
th
fourteenth
24
th
twenty-fourth
60
th
sixtieth


5
th
fifth
15
th
fifteenth
25
th
twenty-fifth
70
th
seventieth


6
th
sixth
16
th
sixteenth
26
th
twenty-sixth
80
th
eightieth


7
th
seventh
17
th
seventeenth
27
th
twenty-seventh
90
th
ninetieth


8
th
eighth
18
th
eighteenth
28
th
twenty-eighth
100
th
one hundredth


9
th
ninth
19
th
nineteenth
29
th
twenty-ninth
1,000
th
one thousandth


10
th
tenth
20
th
twentieth
30
th
thirtieth
1,000,000
th
one millionth







D.Interesting Numbers

~ 0 ~

When we use it
Contoh:
0 = oh
after a decimal point
9.02 = "Nine point oh two."

in bus or room numbers
Rooom 101 = "Room one oh one."
Bus 602 = "Bus six oh two."

in phone numbers
9130472 = "Nine one three oh four seven two."

in years
1906 = "Nineteen oh six."
0 = nought
before a decimal point
0.06 = "Nought point oh six."
0 = zero
in temperature
-10°C = "10 degrees below zero."
0 = nil
in football
Chelsea 2 Manchester United 0 = "Chelsea two Manchester United nil."
0 = love
in tennis
20 - 0 = "Twenty love."

~ 12 ~
Nomor  12 adalah sering diwakili sebagai 1 lusin dan jumlah 6 sebagai setengah lusin
example:
12 eggs=
"A dozen eggs."
6 eggs =
"Half a dozen eggs."

~ 100 ~
100 adalah Satu abad, Angka Romawi untuk 100 C, basis persentase (100%) yaitu menunjukan jumlah sesuatu yang penuh.

~ 1 billion ~
example:
a)    a million million = 1.000.000.000.000 = 1012
b)    a thousand million = 1.000.000.000 = 109

E.Letters as Numbers
~ k~
 Surat k adalah sering digunakan untuk menandakan seribu. Maka, 1k=Rp 1.000,-.
 pada suatu lowongan pekerjaan sering mengiklankan dan menawarkan suatu gaji 12k ini berarti Rp 12.000,-.
~m~

Surat m adalah sering digunakan untuk menandakan satu juta. Maka, 1m=Rp 1.000.000,-.

 Pada  suatu pekerjaan mengiklankan dan menawarkan suatu gaji 12m maka artinya 12m=Rp 12.000.000,-
















F.Sum
Symbols
Contoh kata
lafal
+
Plus (And)
+
-
Minus (Take away)
-
x
Multiplied by (Times)
x
÷
Divided (by)
=
Equals (Is)
=
.
Point
.
%
Percent
%
(((1 + 6) - 2) x 2) ÷ 2.5=4
One plus six minus two multiplied by two divided by two point five equals four
or
One and six take away two times two divided by two point five is four
10% 100=10
Ten percent of one hundred equals ten.










II.III. Adverb
A.Pengertian Adverb
Adverb atau kata keterangan adalah kata yang memberikan penjelasan mengenai tempat, waktu dan cara suatu kegiatan atau peristiwa itu terjadi.
B.Fungsi Adverbs
Fungsi adverb yaitu:
1. Adverbs menerangkan kata kerja (Verbs)
   Ø  They work hard. (hard menerangkan work)
   Ø  She speaks French fluently.
2. Adverbs menerangkan kata sifat (Adjectives)
   Ø  Mr. Alex is very rich. (very menerangkan rich)
   Ø  This coffee is too hot to drink.
3. Adverbs menerangkan Kata Depan (Prepositions)
   Ø  The cat is sitting almost outside the door. (almost menerangkan outside)
   Ø  I arrived there long before the time.
4. Adverbs menerangkan kata keterangan lainnya (Adverbs)
   Ø  I can swim very well. (very menerangkan well)
5. Adverbs menerangkan Kata Sambung (Conjunctions)
   Ø  I can see clearly how she killed her mother (clearly menerangkan how)
6. Adverbs menerangkan keseluruhan kalimat
   Ø  Yesterday, we saw your boyfriend in the mall.
C.Pembentukan Kata Keterangan (Adverbs)
Ada beberapa cara untuk membentuk Adverbs.
1. Dengan menambahkan "ly" pada akhir Adjectives.
example:
Ø  beautiful - beautifully
Ø  slow - slowly
2. Ada juga beberapa Adverbs yang memiliki bentuk yang sama dengan Adjectives-nya.
example:
Ø  fast - fast
Ø  hard - hard
3. Ada juga 1 kata sifat yang memiliki bentuk yang berbeda pada Adverbs-nya.
example:
Ø  good - well 
D.Pembagian Adverbs
1. Simple Adverbs
Golongan ini terbagi lagi menjadi:
a). Adverbs of Time (Keterangan Waktu)
Merupakan kata keterangan yang menyatakan waktu terjadinya suatu pekerjaan, tindakan atau peristiwa tersebut. Contoh : afterwards (kemudian, sesuadah itu, lalu), already (sudah), before (lebih dahulu, sebelum), frequently (seringkali), now (sekarang), today (hari ini), soon (segera), immediately (segera), lately (akhir-akhir ini), yesterday (kemarin), dsb
example:
~ I am stydying english now. (Saya sedang belajar bahasa Inggris sekarang).
b). Adverbs of Place (Keterangan Tempat)
Merupakan kata keterangan yang menunjukkan tempat terjadinya suatu perbuatan, tindakan atau peristiwa tersebut. Contoh : above (di atas), back (di belakang), below (di bawah), around (sekeliling), here (di sini), somewhere (di suatu tempat), everywhere (dimana-mana), there (di sana), dsb.
example:
She studies English here. (Ia belajar bahasa Inggris di sini).
c). Adverbs of Number (Kata Keterangan Bilangan)
Adverbs yang sering dipakai adalah: once, twice, thrice, again, firstly, never, often, sometimes.
example:
Ø  I go to school five times a week(Aku pergi ke Sekolah 5 kali seminggu).
Ø  You have to take the medicine twice a day(Kamu harus mengambil obat itu 2 kali sehari).
d). Adverbs of Manner,Quality, State (Kata Keterangan Cara, Kualitas, dan Keadaan).
Merupakan kata keterangan yang mengungkapkan bagaimana cara,kualitas dan keadaan suatu pekerjaan itu dilakukan atau suatu peristiwa itu terjadi. Contoh : carefully (dengan hati-hati), fluently (dengan lancar), hard (dengan keras), fast (dengan cepat), slowly (dengan lambat, secara perlahan-lahan), suddenly (tiba-tiba), together (bersama-sama), dsb.
example:
Ø  They worked hard. (Mereka bekerja dengan keras).
Ø  He ran fast (Dia lari dengan cepat).
e). Adverbs of Quantity, Extent, Degree (Kata Keterangan Kuantitas, Taraf, Tingkat).
Merupakan kata keterangan yang mengungkapkan sampai seberapa jauh suatu keadaan atau peristiwa itu. Lazimnya menerangkan/memodifikasi adjective/kata sifat atau adverb itu sendiri. Contoh : almost (hampir), enough (cukup), fairly (agak/digunakan untuk pernyataan positif), rather (agak/digunakan untuk pernyataan negatif), nearly (hampir), very (sangat), too (terlalu), only (hanya), quite (sungguh), dsb.
example:
Ø  She is very pretty girl. (Ia seorang gadis yang sangat manis).
Ø  I quite understand. (Saya sangat mengerti).

2. Interrogative Adverbs
Adverbs jenis ini terbagi lagi menjadi:
a). Adverbs of Time
      example:
Ø  When did you came?( Kapan kamu datang?).
Ø  How long will you stay at the hotel?( Berapa lama kamu akan tinggal di hotel?).
b). Adverbs of Place.
example:
Ø  Where do you live?(Dimana anda tinggal?).
Ø  Whence did you come?(Dimana anda datang?).
c). Adverbs of Number
example:
Ø  How often do you come to her house?(Berapa kali kamu datang ke rumahnya?)
d). Adverbs of Manner, Quality, State
example:
Ø  How did you do the homework?(Bagaimana cara kamu melakukan pekerjaan rumah?)
Ø  How are you today? (Apa kabar kamu hari ini?)
e). Adverbs of Quantity, Extent, Degree.
example:
Ø  How far was the news true? (Ada berapa banyak berita benar?)
f). Adverbs of Cause and Effect.
example:
Ø  Why did he leave?(Mengapa dia tinggalkan?).
3. Relative Adverbs
Adverbs jenis ini berhubungan dengan:
a). Antecedent (Kata yang mendahului)=>Dinyatakan
      example:
Ø  This is the hotel where she stays at(Ini adalah hotel dimana dia tinggal).
Ø  let me know the time when you will leave for London(Beritahulah padaku waktunya ketika kamu akan menuju london).
b). Antecedent (Dimengerti)
example:
Ø  This is where she stays at(Inilah dimana dia tinggal).
Ø  let me know when you will leave for London(Beritahulah padaku ketika kamu akan menuju London).
E.Comparative Degrees Of Adverbs
a)     Adverb yang terdiri dari 1 suku kata, maka tambahkan "er" untuk tingkat lebih, dan "est" untuk tingkat paling.
Adverbs
Tingkat Lebih
Tingkat Paling
Fast
faster
fastest
Late
later
latest, last
b)     Adverbs yang terdiri lebih dari 1 suku kata, maka tambahkan "more" untuk tingkat lebih, dan "most" untuk tingkat "paling".
Adverbs
Tingkat Lebih
Tingkat Paling
Seriously
more seriously
most seriously
Successfully
more successfully
most successfully
Beautifully
more beautifully
most beautiful

c)    Adverbs yang tidak beraturan, bentuk perbandingannya yaitu:

Adverbs
Tingkat Lebih
Tingkat Paling
Much
more
most
Little
less
least
example:
Ø  Dodi belajar Bahasa Inggris lebih serius daripada saudara laki-lakinya.
(Dodi studies English more seriously than his brother does)
(BUKAN: more serious, sebab, kita sudah mendapati kata "study", maka kita harus menggunakan Adverbs sesudahnya, bukan Adjectives)
Ø  Dodi studies English harder than his brother does.
F.Cara Pemakaian Adverbs
Ada 2 cara pemakaian Adverbs, yaitu:
1. Attributive
Adverbs dipakai secara atributif, jika Adverbs menerangkan katanya secara biasa, yaitu jika Adverbs diletakkan sedekat mungkin di depannya atau di belakangnya.
example:
Ø  He shouted loudly(Dia berteriak dengan nyaring).
Ø  He is quite right(Dia sungguh benar).
Ø  He is entirely wrong(Dia seluruhnya salah).
2. Predicative
Adverbs dipakai sebagai predicative jika Adverbs dijadikan bagian dari predikat sebuah kalimat, atau jelasnya, jika ia dipakai sebagai komplemen dari kata kerja yang mendahuluinya.
example:
Ø  The struggle is over(Perjuangan selesai).
Ø  She will be better soon(Dia akan segera lebih baik).
Ø  My new book is out(Buku baruku keluar).
G.Letak Adverbs Di Dalam Kalimat
Penempatan kata keterangan dalam suatu kalimat pads umumnya menggunakan pola sebagai berikut:
1.  Dalam keadaan biasa, kata keterangan disusun dalam urutan Adverb of Place or Direction, Adverb of Frequency, Adverb of Time.
example:
Ø  I have been to London several time this year(Aku telah ke London beberapa waktu tahun ini).
Ø  She gave lectures at the college three days a week last year(Dia memberi ceramah kuliah di perguruan tinggi tiga hari per minggu tahun lalu).
2. Dalam keadaan biasa, susunan kata keterangan adalah Adverb of Manner, Place, and Time.
example:
Ø  Arifah studies seriously at school every day(Arifah belajar dengan serius di Sekolah setiap hari).
Ø  Ali ate food greedily at home this morning(Ali makan makanan dengan rakus di rumah pagi ini).
3. Adverb of Frequency berada setelah kata kerja bantu (auxiliary verb atau modal)), bila dalam kalimat ada kata kerja bantu-nya.
example:
Ø I have almost finished working(Aku sudah hampir menyelesaikan pekerjaan).
Ø They didn't even try to help(Mereka bahkan tidak mencoba untuk membantu).
4. Bila terdapat 'verb of movement' atau kata kerja yang menunjukkan gerak/ perpindahan, maka di belakangnya langsung diikuti 'adverb of place' yang seolah-olah berfungsi sebagai objek tujuan. Kata kerja tersebut misalnya: go, move, visit, come, run, walk, jump, travel dan lain sebagainya.
example:
Ø We will go to Bali by plane(Kita akan pergi ke Bali naik airplane).
Ø She drives her car to the village slowly(Dia mengemudi mobilnya ke desa dengan pelan-pelan).
Beberapa jenis adverbs tertentu dapat diletakkan pada tiga posisi dalam suatu kalimat, di awal, di tengah, atau di akhir kalimat, namun ada pula beberapa adverb yang hanya dapat menempati pada satu atau dua posisi tertentu dalam suatu kalimat.
II.IV. Question (Kalimat Tanya)
A.   Pola
Kalimat Positif => S      + AV = > AV + S
Kalimat tanya =>It            is   = > Is it ?  Is it raining ?
You can      = > Can    you ?   when can you come and see us ?
Tom has     = > has tom ? where has Tom gone ?
Keterangan : AV = Auxiliary verb (kata kerja bantu)
B.   Penggunaan
         1.    Pada kalimat simple present, kalimat tanya memerlukan kata bantu “do” atau “does”
Do/does+ subject +V + ....
Contoh :
~ Do you like ..? (bukan : Do like you..?)
~ Where does jono lives? (bukan : where lives jack?)
Sedangkan, pada kalimat simple past tense, kalimat tanya memerlukan kata bantu”did”
                                    Did + subject + V + ...
Contoh :
~  When did they get merried? (buan : when got they..?)
~  Did you have a good time?
2.   Kalimat tanya yang berbentuk negatif.
 Kalimat tanya yanag berbentuk negatif banyak digunakan untuk:
a.    Memperlihatkan keterkejutan
b.    Dalam seruan (exclamation)
c.    Menunjukan bahwa pendengar sependapat dengan si penutur.
3.    Penggunaan kata tanya(question word)
Klimat yang menggunakan kata tanya ini mempunyai tujuan agar si penanya memperoleh tanggapan (respon) dari si pendengar, pada akhirnya dapat menambah keterangan. Dengan kata lain, bukan sekedar jawaban”ya” atau “tidak “saja, tetapi diharapakan juga dapat memberikan tambahan informasi tertentu.
Yang termasuk kata tanya (quetion word) antara lain: who, what, which, why, when, where, whose, how much/how many, how.
C.    Kata Tanya Langsung (Direct Question)
Umumnya kalimat tanya langsung ditandai dengan menggunakan Ah-Question, seperti : who, what, when, why, where, dan sebagainya. Sebagian besar polanya adalah:
Wh-question + auxiliary verb/modal + verb
    1.    Who (siapa, digunakan untuk menyebabkan subjek orang.
~ who watered her flower plants ? (Siapa yang menyiram pohon bunganya?)
    2.    Whom (siapa), digunakan untuk menanyakan objek orang.
~Whom do you like ? (Siapa yang kamu sukai?)
    3.    What (apa)
~ what are you drinnking? (Apa yang sedang kamu minum itu ?)
    4.    Which (yang mana).
~ Which boy do you like ? (Laki-laki mana yang kamu sukai ?)
    5.    Why (mengapa)
~ Why did you leave ? (Mengapa kamu pergi ?)
    6.    when (kapan)
~ When did Tino steal TV ? (Kapan Tino mencuri TV?)
    7.    Where (di mana, ke mana, dari mana).
      ~ Where did Tino steal TV? (Dimana Tino mencuri TV?) 
    8.    How (bagaimana)
~ How are you? (Bagaimana kabarmu?)
    9.    How many (berapa banyak), digunakan untuk menanyakan benda terhitung.
      ~ How many TV did Tino steal? (Berapa banyak TV yang Tino curi?) 
   10. How much (berapa banyak), digunakan untuk menanyakan benda tidak terhitung.
      ~ How much avocado juice  did they drink? (Berapa banyak jus vokad yang mereka minum?) 
    11. How much (berapa harganya).
~ How much is your book? (Berapa harganya bukumu?)
    12. How far (berapa jauh).
       ~ How far is that house from here? (Berapa jauhnya rumah itu dari sini?) 
    13. How many times/how often (berapa kali).
       ~ How many times have you watched this program? (Berapa kali kamu telah menonton acara ini?) 
    14. How soon/how long (berapa lama).
       ~ How soon willwe arrive at Bandung? (Berapa lama lagi kita akan tiba di Bandung?) 
    15. How + adjective (seberapa . . . ).
~  How     big = seberapa besar.
D.   kata Tanya tidak langsung (indirect question)
Kadang kala dalam mencari keterangan dari orang lain, kebanyakann orang mengajukan pertanyaan secara tidak langsung. Sebagai contoh:
Direct question:
Ø Where has joni gone? (kemanakah joni telah pergi?)
   Jika kalimat di atas hendak disampaikan secara tidak langsung, maka:
Ø Do you know where joni has gone? (apakah kamu tahu kemana joni (telah) pergi?)
   Contoh lainnya:
   Direct question:
Ø When will eko arrive?(kapankah eko akan tiba)
   Indirect question:
Ø Do you have any idea when eko will arrive? (apakah kamu punya pendapat kapan eko akan tiba?)
Catatan:
Perhatikan direct question yang memakai auxiliary:does,do,did
Contoh:
Direct question:
       Ø  When does the movie begin? (kapan filmnya mulai?)
Indirect question:
       Ø  Do you know when the movie begins? (apakah kamu tahu kapan filmnya mulai?)
E.   Reported question
Reported question adalah pertanyaan yang terjadi pada reported speech.pola kalimat indirect question pada reported speech adalah sama dengan diatas. Untuk lebih jelasnya perhatikan berikut ini:
Direct                   : the police officer said to us,”where are you going?”
Reported             : the police officer asked us where we were going.
Contoh:
Direct question :can you type?
Reported question        :she wanted to know whether (if) I could type.
F.    Question tag
Question tag adalah kalimat dengan “penegasan”. Orang sering memberi penegasan terhadap apa yang ia ucapkan dengan kata-kata, seperti : “…, kan?”, “…, bukan?”, “…, ia kan?, ya?”.
Letak kata-kata Question tag ada di bagian akhir kalimat pernyataan itu, karena kalimat induknya bukan kalimat tanya, dan memang bukan untuk bertanya.
Berikut ini cara penulisannya:
  1. Subject + be …….., be(n’t) + subject ?
Ø Tina is OK, isn’t she? (Tina cakep, kan?)
Catatan:
Kata “she” adalah kata ganti “Susi”, yaitu orang perempuan tunggal. Orang / pendengar yang setuju akan mengatakan : Yes, she is.
Ø  I am a boy, aren’t I?(Saya cowok, ia kan?)
Contoh ini adalah merupakan kekecualian yang tidak sesuai aturan penulisan, yaitu bukan “..’m not I” tetapi menggunakan “aren’t I”
Ø  They’re coming, aren’t they? (Mereka akan datang, bukan?)
                Catatan:
      ini bukan untuk menanyakan apakah mereka akan datang atau tidak, tetapi sudah tahu mereka akan datang namun belum terlihat datang sehingga ragu, dan menegaskan bahwa sebenarnya yakin mereka akan datang.Sehingga respon dari orang lain yang dibutuhkan adalah : Yes, they are.
  1. a. Subject + Verb1 …….., do(n’t) + Subject ?
Ø  The children play marbles, don’t they? (Anak-anak bermain kelereng, bukan?)
Kata kerja (verb)1 adalah “play” (bermain). Kata “they” (mereka) adalah kata ganti untuk “the children” (anak-anak).
                  b.      Subject + Verb1(s) …….., does(n’t) + Subject ?
Ø  Saskia reads a novel, doesn’t she? (Saskia membaca novel, ia kan?)
Kata “she” (dia perempuan) adalah kata ganti “Saskia”. Verb (kata kerja)1+s adalah reads (dari kata read+s)
  1. Subject + Verb2 …….., did(n’t) + subject ?
Ø We came earlier yesterday, didn’t we? (Kami datang lebih awal kemarin, bukan?)
Kata “came” adalah kata kerja (verb)2 dari kata “come + did”. Kata “came” menunjukkan datangnya pada waktu yang sudah lewat/yang lalu.
  1. a. Subject + have + verb3 ……, have(n’t) + subject ?
Ø  The people have worked hard, haven’t they? (Orang-orang telah bekerja keras, bukan?)
                  Kata “they” (mereka) adalah kata ganti untuk “the people”(orang-orang). Ingat setiap subjek berbentuk jamak, kata gantinya adalah “they” (mereka). Kata “worked” adalah kata kerja (verb)3 dari kata “work-worked-worked” (bekerja).
b. Subject + has + verb3 ……, has(n’t) + subject ?
Ø  Mr. Nono has gone to school, hasn’t he? (Pak Nono telah pergi ke sekolah, kan?)
Seperti  pada penjelasan di atas bahwa kata ganti untuk orang laki-laki tunggal adalah “he”. Jadi, Mr. Nono kata gantinya adalah “he”. kata “gone” adalah cirri kata kerja (verb)3 dari kata “go-went-gone” (pergi)
  1. Subject + modals …….., modals(n’t) + subject ?
    Modals (dalam Bahasa Inggris) termasuk dalam kata bantu juga sebelum kata kerja dalam predikat. Berikut perbandingan antara modals dan Question-tag modals-nya dalam pernyatan positif.
MODALS
QUESTION-TAG MODALS
Can
Can’t
Could
Couldn’t
Should
Shouldn’t
Would
Wouldn’t
Must
Mustn’t
May
Mayn’t
Will
Won’t
Shall
Shan’t

You can speak Javanese, can’t you?(Kamu bisa bicara Bahasa Jawa, kan?)
Bentuk negative dari kata “can” sebenarnya tidak hanya “can’t” tapi juga “cannot”, tetapi dalam penggunaan question tag, biasa menggunakan “can’t” Jadi bukan : You can speak Javanese, cannot you?
Catatan:
modals dalam table yang berwarna kuning di atas, adalah bentuk special, dimana “will” tidak menggunakan “willn’t” tetapi “won’t”. begitu juga “Shall’ menjadi “shan’t” bukan “shalln’t”.
  1. Question tag sesudah  imperative (kata peintah)
Jika kalimat induk menggunakan imperative (perintah), berarti subject-nya adalah “YOU”. Oleh karena itu Question tag menggunakan “will you; won’t you; would you; can you; can’t you; atau could you”. Kata Tanya-kata Tanya itu dalam hal ini bukan berfungsi sebagai kata Tanya dalam kalimat Tanya, tetapi sebagai penegasan yang semisal dengan “please” atau permintaan dengan bentuk modals di depan kalimat perintah tersebut. Nada ucapannya menggunakan intonasi naik.
Contoh:
Ø  Do sit down, won’t you? (duduklah! Bisa duduk, kan?)
maknanya seperti : Won’t you do sit down?
Ø  Shut up, can’t you?(tolong diam! Bisa diam, kan?
maknanya seperti :
~  Shut up please! (tolong diam!)
~  can’t you shut up? (tidak bisakah kamu diam?)
Ø  Open a window, would you? (Bisa buka jendela, kan?)
maknanya seperti :
~ Would you open a window? (maukah kamu buka jendela?)
Ø  Give me a hand, will you? (mau kan kamu ulurkan tangan padaku?)
maknanya seperti :
~ Will you give me a hand? (maukah kamu ulurkan tangan padaku?)
Catatan: jika perintahnya berbentuk negative, maka question tag-nya hanya menggunakan “will you?”. Seperti  : Don’t forget, will you? (bisa tidak lupa, kan?). Question tag “will, would, can, dan can’t” digunakan untuk menyuruh orang lain. Sedangkan. ”won’t” digunakan untuk “mengundang/mengajak”.
  1. Question tag sesudah  “There”
a. There + auxiliary verb…….., be(n’t) + there ?
Ø  There’s something wrong, isn’t there? (Ada sesuatu yang salah, ya?)
Ø  There will be a problem, won’t there? (Akan ada maslaah, ia kan?
Catatan:
Auxiliary verb (kata kerja Bantu), digunakan sebagai predikat kalimat yang kata kerjanya tidak sempurna. Kalimat “there is something wrong” tidak memiliki kata kerja, sementara “something wrong” adalah predikatnya “there”, maka “is” membantu menyempurnakan predikat setelah subjek “there”. Pada  kalimat “There will be a problem”, kata “a problem” adalah kata benda, jadi tidak ada kata kerja sebagai predikat dari subjek “there” nya. Sedang pengertiannya belum akan terjadi, maka “will” digunakan sebagai “auxiliary” dan “be” sesudah nya
  1. Question tag sesudah  “nothing dan nobody/no one” nothing dan nobody/no one adalah kata-kata negative, sehingga Question tag-nya menggunakan bentuk positif. Kata”it” digunakan untuk menghindari pengulangan “nothing”. Dan “they” untuk menghindari pengulangan “nobody/no one”.
Contoh:
Ø  nothing can stop us now, can it? (tidak ada yang dapat menghentikan kita,kan?)
Ø  nobody phoned while I was out, did they?
  1. Question tag sesudah “somebody, someone, every body, every one”. Question tag sesudah kata-kata itu menggunakan “they”, meskipun dalam kalimat pernyataaan (induknya) menggunakan predikat yang menunjukkan tunggal.
Contoh:
Ø  Someone is knocking at the door, aren’t they? (seseorang tengah mengetuk pintu, kan?)
Catatan:
Karena “someone” diganti “they” maka “is” pun diganti dengan “are”, karena kata Bantu untuk “they” bukan “is” tetapi “are”.
Ø  Somebody borrowed my coat yesterday, didn’t they?
(seseorang meminjam jasku kemarin, ya kan?
10.  Question tag sesudah  Ellipsis
Ellipsis adalah kalimat dengan membuang/menghilangkan subject kata ganti dan auxiliary verb (kata kerja Bantu)nya. Pada question tag-nya mengembalikan subject kata ganti dan auxiliary verb (kata kerja Bantu)nya itu, karena pada hakekatnya kalimat ellipsis menyembunyikan itu.
 Contoh:
Ø  Nice day, isn’t it? (hari yang cerah, ya kan?
asalnya adalah : It is a nice day, isn’t it?
karena subject “it” juga digunakan untuk menunjukkan “waktu” sebagai “it impersonal”.
Ellipsis juga terjadi pada kalimat yang berasal dari kalimat Tanya.
Contoh: Your mother at home, is she? (apa betul ibumu ada di rumah?, [kan ia sedang pergi? Mana mungkin ada])
Catatan:
Makna kalimat di atas adalah “ibumu [tidak ada] di rumah, kan?”
Kalimat Tanya  dalam question tag bersifat ragu dan mengandung unsure negative, maka question tag-nya menggunakan bentuk positif. Ingat kalimat ellipsis adalah kalimat yang menyembunyikan bagian kalimat dan maknanya karena dianggap sudah  dupahami/dimengerti.
asal kalimat di atas adalah: your mother isn’t at home
      John be here tomorrow, will he? (apa benar John di sini besok, [sesuatu yang tidak akan terjadi karena tahu bahwa John memang tidak ada di sini], jika ada di sini mengherankan).


II.V. Adjective
A.           Pengertian Adjectives
Kata sifat (adjectives) merupakan kata yang digunakan untuk memberi sifat pada sebuah benda, atau biasanya dengan sesuatu menjadi lebih spesifik. Adjektiva dapat menerangkan kuantitas, kecukupan, urutan, kualitas, maupun penekanan suatu kata. Contoh adjektiva antara lain adalah keras, jauh, dan kaya (wikipedia).
                      -            An age adjective tells you how young or old something or someone is. Examples: ancient, new, young, old
                      -            The cold and wet snow was all over Suzzy's jacket.
                      -            This is the end of a very long road
B.   Macam-macam Adjective
1.         Adjective of Quality
Adjective of quality adalah kata sifat yang menunjukkan mutu atau kualitas suatu benda, misalnya: good, fat, dry, clever, heavy, clean, kind, old, new, young, beautiful, difficult, happy, kind, sad, strong, ugly, hot, cold, rich, poor, strange, etc. Keberadaan adjective of quality dapat dikenali dengan menggunakan pertanyaan “What kind of?” (“yang seperti apa?” atau “yang macam apa?”) 

~ What kind of man? Old man 
~ What kind of lady? Beautiful lady 

Contoh:
- a good student 
          - an old man 
Adjective of quantity adalah kata sifat yang menunjukkan jumlah atau banyaknya benda, misalnya: some, no, few, much, enough, whole, little, any, all, sufficient, etc. Termasuk juga bilangan: one, two, three, dan seterusnya.
Contoh adjective of quantity dalam kalimat:
-  I need some apples for this recipe.
-  There’s no bread left.
3.  Numeral Adjective
Numeral adjective adalah kata sifat yang menerangkan bilangan,tingkat, pecahan dan sebagainya terdiri dari :
1)    Cardinal Number (bilangan biasa)
2)    Ordinal Number (bilangan bertingkat)
3)    Multiplicative Number (Kelipatan)
4)    Fraction (Pecahan)
4.     Descriptive Adjective
Kata sifat yang melukiskan sifat dan keadaan seseorang, hewan atau benda.
              -          a brave girl. Seorang gadis yang berani
              -          a beautiful woman. Seorang wanita yang cantik

5.    Demonstrative Adjectives

Demonstrative adjectives adalah kata sifat yang berfungsi menunjukkan keberadaan suatu benda.
Kata yang digunakan adalah this, these, that, dan those.
Sebagai kata sifat, this, these, that, dan those selalu terletak sebelum kata benda. 
-  This book is very good. 
-  That animal is very interesting. 
-  I saw her this morning. 
Perhatikan contoh berikut ini: 
-  This is my pen.(Ini adalah pena saya). 
-  That is your book.(Itu nadalah bukumu).

 This dan that pada contoh di atas tidak berfungsi sebagai kata sifat, tetapi sebagai kata ganti
          (demonstrative pronouns). 
          example: 
                          -          We bought some oranges. 
 -          Saturday is the last day of the week. 
F. Distributive Adjective
Membatasi pemakaian kata benda dengan menunjukkan bahwa orang atau benda yang ditunjukkan oleh kata benda digunakan satu demi satu, atau dalam bagian-bagian yang terpisah.
Kata sifat golongan ini ada empat buah : each, every, either dan neither.
a) Each
Each berarti salah satu dari dua benda, atau salah satu dari dua bilangan apa saja yang melebihi dua.
The two students had each a pen. Dua orang siswa ini masing-masing mempunyai sebuah pena
b) Every
Every tidak dipakai untuk salah satu dari dua, melainkan untuk bilangan tertentu yang melebihi dua.

Contoh:
Every man (out of the fifteen present) had a gun. Tiap orang (dari lima belas orang yang hadir) mempunyai sebuah senapan
Catatan :
     -          Every adalah kata yang lebih kuat daripada each dan berarti ” tiap-tiap tanpa kekecualian “.
     -          Every five hours berarti setiap jangka waktu lima jam, lima jam diambil secara kolektif sebagai satu periode/jangka waktu.
     -          Every other berarti setiap yang kedua, setiap dua … sekali atau berselang, seperti every
     -          other day (dua hari sekali), every other week (dua minggu sekali).
c) Either
Ini mempunyai dua arti: salah satu dari dua, atau setiap dari dua, yaitu keduanya
Contoh: You can take either side, that is, one side or the other. Anda boleh mengambil salah satu sisi, yaitu sisi yang satu atau sisi yang lain
d) Neither
Ini adalah bentuk negatif dari either dan berarti yang satu tidak, yang lain juga tidak (kedua-duanya tidak).
Contoh: You should take neither side, that is, neither this side nor that, neither the one side nor the other. Anda seharusnya tidak mengambil salah satu sisi, yaitu sisi yang ini tidak, sisi yang itu juga tidak, sisi yang satu tidak, sisi yang lain juga tidak
The two uses of adjectives and subtitutes for adjectives (Dua Cara Pemakaian Kata Sifat):
-        The attributive (atributif, kata sifat yang terletak langsung di depan kata benda)
-        The predicative (predikatif, kata sifat yang merupakan predikat)
Penjelasan :
1) Attributive use (pemakaian atributif)
Suatu kata sifat dipakai secara atributif, apabila kata sifat itu memberi sifat kata bendanya secara langsung.
Contoh:
-        A noble deed suatu perbuatan yang mulia
-        A lame cat seekor kucing yang pincang
Semua kata sifat asli dapat dipakai secara atributif, kecuali glad lazimnya hanya dipakai secara predikatif, misalnya I am glad to meet you. Saya senang bertemu dengan anda
2) Predicative use (pemakaian predikatif)
Suatu kata sifat dipakai secara predikatif, apabila kata sifat itu dijadikan bagian predikat (sebutan) suatu kalimat. Lalu kata sifat itu memberi sifat kata bendanya secara tidak langsung melalui kata kerjanya.
Contoh:
-        Her character is noble. Wataknya mulia
-        That cat went lame. Kucing itu berjalan dalam keadaan pincang
Kata atau kata-kata apa saja yang membatasi kata benda sejalan seperti suatu kata sifat akan membatasinya, boleh dianggap menjadi pengganti untuk kata sifat :
a) Suatu participle (partisip) atau verbal adjective (kata kerja partisip yang dapat dipakai sebagai kata sifat)
Contoh:
-        A retired president. Seorang presiden purnawirawan
-        Retired pay. Uang pensiun
b) Suatu adverb (kata tambahan) dengan participle (partisip) tertentu yang dimengerti :
Contoh: The then King. Raja pada waktu itu
c) Kata benda atau gerund (kata kerja bentuk ing yang berfungsi sebagai kata benda) dipakai sebagai kata sifat:
Contoh:
                        -          A river fish. Ikan yang hidup di sungai
                        -          A bathing place. Suatu tempat yang digunakan untuk mandi
d) Suatu kata benda atau kata ganti dalam kasus kepunyaan:
Contoh: Your son’s teacher. (Guru anak anda)
e) Suatu kata kerja dalam modus infinitif (infinitive mood)
Contoh: Water to drink. (Air yang diminum)
f) Suatu kata depan dengan objeknya:
Contoh: A man of virtue. Seorang yang baik/bijak
g) Suatu adjective clause (anak kalimat kata sifat) yaitu suatu anak kalimat yang melakukan tugas kata sifat, misalnya:

Contoh:
The cassette that you lent me will not be lost. (Kaset yang anda pinjamkan kepadaku itu tidak akan hilang)
C.    Proper adjective
Kata sifat yang melukiskan suatu benda dengan suatu kata benda nama diri tertentu. Proper adjective harus dimulai dengan huruf besar.
example:
An Indonesian pilgrim (Pejiarah Indonesia).
Pembentukan kata sifat dari kata benda nama:
a) Dengan menambahkan n
Kata benda
Austria
Sumatra
Kata sifat
Austrian (yang berhubungan dgn Austria)
Sumatran (yang berhubungan dgn Sumatra
b) Dengan menambahkan an
Kata benda
Europe
Troy
Kata sifat
European (mengenai Eropa)
Troyan (mengenai Troyan)
c) Dengan menambahkan ian
Kata benda
Mongol
Paris
Kata sifat
Mongolian (mengenai Mongolia)
Parisian (mengenai Paris)
d) Dengan menghilangkan e atau y dan menambahkan ian
Kata benda
Aristotle
Italy
Kata sifat
Aristotlian (mengenai Aristotle)
Italian (mengenai Itali)
e) Dengan menghilangkan s dan menambahkan tian
Kata benda
Mars
Kata sifat
Martian (mengenai Planet Mars)
f) Dengan menambahkan i
Kata benda
Iraq
Kata sifat
Iraqi (mengenai Irak)
 
BAB III PENUTUP
1.    Kesimpulan
Nouns, Adverb, adjective, question and number adalah merupakan salah satu dari banyak hal yang harus diketahui dalam mempelajari Bahasa Inggris. Nouns (Kata Benda) adalah segala sesuatu yang kita lihat atau dapat kita bicarakan dan yang menunjukkan orang, benda, tempat, tumbuhan, hewan, gagasan dan sebagainya.Nouns terbagi menjadi concreate nouns dan abstract nouns. Adverb merupakan kata yang menjelaskan kata kerja, kata sifat dan kata lainnya kecuali kata benda (noun) dan kata ganti (pronoun). adjectives merupakan kata yang digunakan untuk memberi sifat pada sebuah benda, atau biasanya dengan sesuatu menjadi lebih spesifik. Adjective dapat menerangkan kuantitas, kecukupan, urutan, kualitas, maupun penekanan suatu kata. Question adalah kata yang digunakan untuk memberikan sebuah penegasan timbal balik antara satu engan yang lain. Numbers adalah angka yang digunakan untuk menyebutkan keterangan jumlah,urutan atau kuantitas suatu nominal.
Ada bermacam-macam bentuk adverb yang dikategorikan berdasarkan fungsi atau penggunaannya. Dengan mengetahui nouns, adverb, adjective, question dan number baik bentuk, arti serta aplikasinya diharapkan dapat menjadi salah satu modal dalam mempelajari Bahasa Inggris secara baik dan benar.
2.    Keritik dan Saran
Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna, baik isi maupun sistematiknya. Oleh karena itu, penulis dengan kerendahan hati mengharapkan masukan dari berbagai pihak yang berupa kritik dan saran yang bersifat membangun demi sempurnanya pembuatan makalah selanjutanya. Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan mahasiswa pada khususnya.

1 comment:

  1. Modal Kecil Dan Untung banyak bermain bersama Agen Resmi Terpercaya di Indonesia ZEUSBOLA !!!

    Hanya dengan deposit yang kecil sudah dapat bermain berbagai jenis permainan dan meraih kemenangan yang luar biasa...

    Untuk Pendaftaran Free tanpa dipungut biaya apapun.. Tersedia DEPOSIT VIA PULSA Telkomsel XL, Deposit Via Ovo, Deposit Via Gopay , Deposit Via Alfamart, Indomaret, Dll


    Proses Cepat, Praktis dan Mudah


    INFO SELANJUTNYA SEGERA HUBUNGI KAMI DI :
    WHATSAPP :+62 822-7710-4607
    TELEGRAM :@zeusbola


    ReplyDelete