Friday, November 23, 2012

Question (Kalimat Tanya)
A.   Pola
Kalimat Positif => S      + AV = > AV + S
Kalimat tanya =>It            is   = > Is it ?  Is it raining ?
You can      = > Can    you ?   when can you come and see us ?
Tom has     = > has tom ? where has Tom gone ?
Keterangan : AV = Auxiliary verb (kata kerja bantu)
B.   Penggunaan
         1.    Pada kalimat simple present, kalimat tanya memerlukan kata bantu “do” atau “does”
Do/does+ subject +V + ....
Contoh :
~ Do you like ..? (bukan : Do like you..?)
~ Where does jono lives? (bukan : where lives jack?)
Sedangkan, pada kalimat simple past tense, kalimat tanya memerlukan kata bantu”did”
                                    Did + subject + V + ...
Contoh :
~  When did they get merried? (buan : when got they..?)
~  Did you have a good time?
2.   Kalimat tanya yang berbentuk negatif.
 Kalimat tanya yanag berbentuk negatif banyak digunakan untuk:
a.    Memperlihatkan keterkejutan
b.    Dalam seruan (exclamation)
c.    Menunjukan bahwa pendengar sependapat dengan si penutur.
3.    Penggunaan kata tanya(question word)
Klimat yang menggunakan kata tanya ini mempunyai tujuan agar si penanya memperoleh tanggapan (respon) dari si pendengar, pada akhirnya dapat menambah keterangan. Dengan kata lain, bukan sekedar jawaban”ya” atau “tidak “saja, tetapi diharapakan juga dapat memberikan tambahan informasi tertentu.
Yang termasuk kata tanya (quetion word) antara lain: who, what, which, why, when, where, whose, how much/how many, how.
C.    Kata Tanya Langsung (Direct Question)
Umumnya kalimat tanya langsung ditandai dengan menggunakan Ah-Question, seperti : who, what, when, why, where, dan sebagainya. Sebagian besar polanya adalah:
Wh-question + auxiliary verb/modal + verb
    1.    Who (siapa, digunakan untuk menyebabkan subjek orang.
~ who watered her flower plants ? (Siapa yang menyiram pohon bunganya?)
    2.    Whom (siapa), digunakan untuk menanyakan objek orang.
~Whom do you like ? (Siapa yang kamu sukai?)
    3.    What (apa)
~ what are you drinnking? (Apa yang sedang kamu minum itu ?)
    4.    Which (yang mana).
~ Which boy do you like ? (Laki-laki mana yang kamu sukai ?)
    5.    Why (mengapa)
~ Why did you leave ? (Mengapa kamu pergi ?)
    6.    when (kapan)
~ When did Tino steal TV ? (Kapan Tino mencuri TV?)
    7.    Where (di mana, ke mana, dari mana).
      ~ Where did Tino steal TV? (Dimana Tino mencuri TV?) 
    8.    How (bagaimana)
~ How are you? (Bagaimana kabarmu?)
    9.    How many (berapa banyak), digunakan untuk menanyakan benda terhitung.
      ~ How many TV did Tino steal? (Berapa banyak TV yang Tino curi?) 
   10. How much (berapa banyak), digunakan untuk menanyakan benda tidak terhitung.
      ~ How much avocado juice  did they drink? (Berapa banyak jus vokad yang mereka minum?) 
    11. How much (berapa harganya).
~ How much is your book? (Berapa harganya bukumu?)
    12. How far (berapa jauh).
       ~ How far is that house from here? (Berapa jauhnya rumah itu dari sini?) 
    13. How many times/how often (berapa kali).
       ~ How many times have you watched this program? (Berapa kali kamu telah menonton acara ini?) 
    14. How soon/how long (berapa lama).
       ~ How soon willwe arrive at Bandung? (Berapa lama lagi kita akan tiba di Bandung?) 
    15. How + adjective (seberapa . . . ).
~  How     big = seberapa besar.
D.   kata Tanya tidak langsung (indirect question)
Kadang kala dalam mencari keterangan dari orang lain, kebanyakann orang mengajukan pertanyaan secara tidak langsung. Sebagai contoh:
Direct question:
Ø Where has joni gone? (kemanakah joni telah pergi?)
   Jika kalimat di atas hendak disampaikan secara tidak langsung, maka:
Ø Do you know where joni has gone? (apakah kamu tahu kemana joni (telah) pergi?)
   Contoh lainnya:
   Direct question:
Ø When will eko arrive?(kapankah eko akan tiba)
   Indirect question:
Ø Do you have any idea when eko will arrive? (apakah kamu punya pendapat kapan eko akan tiba?)
Catatan:
Perhatikan direct question yang memakai auxiliary:does,do,did
Contoh:
Direct question:
       Ø  When does the movie begin? (kapan filmnya mulai?)
Indirect question:
       Ø  Do you know when the movie begins? (apakah kamu tahu kapan filmnya mulai?)
E.   Reported question
Reported question adalah pertanyaan yang terjadi pada reported speech.pola kalimat indirect question pada reported speech adalah sama dengan diatas. Untuk lebih jelasnya perhatikan berikut ini:
Direct                   : the police officer said to us,”where are you going?”
Reported             : the police officer asked us where we were going.
Contoh:
Direct question :can you type?
Reported question        :she wanted to know whether (if) I could type.
F.    Question tag
Question tag adalah kalimat dengan “penegasan”. Orang sering memberi penegasan terhadap apa yang ia ucapkan dengan kata-kata, seperti : “…, kan?”, “…, bukan?”, “…, ia kan?, ya?”.
Letak kata-kata Question tag ada di bagian akhir kalimat pernyataan itu, karena kalimat induknya bukan kalimat tanya, dan memang bukan untuk bertanya.
Berikut ini cara penulisannya:
  1. Subject + be …….., be(n’t) + subject ?
Ø Tina is OK, isn’t she? (Tina cakep, kan?)
Catatan:
Kata “she” adalah kata ganti “Susi”, yaitu orang perempuan tunggal. Orang / pendengar yang setuju akan mengatakan : Yes, she is.
Ø  I am a boy, aren’t I?(Saya cowok, ia kan?)
Contoh ini adalah merupakan kekecualian yang tidak sesuai aturan penulisan, yaitu bukan “..’m not I” tetapi menggunakan “aren’t I”
Ø  They’re coming, aren’t they? (Mereka akan datang, bukan?)
                Catatan:
      ini bukan untuk menanyakan apakah mereka akan datang atau tidak, tetapi sudah tahu mereka akan datang namun belum terlihat datang sehingga ragu, dan menegaskan bahwa sebenarnya yakin mereka akan datang.Sehingga respon dari orang lain yang dibutuhkan adalah : Yes, they are.
  1. a. Subject + Verb1 …….., do(n’t) + Subject ?
Ø  The children play marbles, don’t they? (Anak-anak bermain kelereng, bukan?)
Kata kerja (verb)1 adalah “play” (bermain). Kata “they” (mereka) adalah kata ganti untuk “the children” (anak-anak).
                  b.      Subject + Verb1(s) …….., does(n’t) + Subject ?
Ø  Saskia reads a novel, doesn’t she? (Saskia membaca novel, ia kan?)
Kata “she” (dia perempuan) adalah kata ganti “Saskia”. Verb (kata kerja)1+s adalah reads (dari kata read+s)
  1. Subject + Verb2 …….., did(n’t) + subject ?
Ø We came earlier yesterday, didn’t we? (Kami datang lebih awal kemarin, bukan?)
Kata “came” adalah kata kerja (verb)2 dari kata “come + did”. Kata “came” menunjukkan datangnya pada waktu yang sudah lewat/yang lalu.
  1. a. Subject + have + verb3 ……, have(n’t) + subject ?
Ø  The people have worked hard, haven’t they? (Orang-orang telah bekerja keras, bukan?)
                  Kata “they” (mereka) adalah kata ganti untuk “the people”(orang-orang). Ingat setiap subjek berbentuk jamak, kata gantinya adalah “they” (mereka). Kata “worked” adalah kata kerja (verb)3 dari kata “work-worked-worked” (bekerja).
b. Subject + has + verb3 ……, has(n’t) + subject ?
Ø  Mr. Nono has gone to school, hasn’t he? (Pak Nono telah pergi ke sekolah, kan?)
Seperti  pada penjelasan di atas bahwa kata ganti untuk orang laki-laki tunggal adalah “he”. Jadi, Mr. Nono kata gantinya adalah “he”. kata “gone” adalah cirri kata kerja (verb)3 dari kata “go-went-gone” (pergi)
  1. Subject + modals …….., modals(n’t) + subject ?
    Modals (dalam Bahasa Inggris) termasuk dalam kata bantu juga sebelum kata kerja dalam predikat. Berikut perbandingan antara modals dan Question-tag modals-nya dalam pernyatan positif.
MODALS
QUESTION-TAG MODALS
Can
Can’t
Could
Couldn’t
Should
Shouldn’t
Would
Wouldn’t
Must
Mustn’t
May
Mayn’t
Will
Won’t
Shall
Shan’t
You can speak Javanese, can’t you?(Kamu bisa bicara Bahasa Jawa, kan?)
Bentuk negative dari kata “can” sebenarnya tidak hanya “can’t” tapi juga “cannot”, tetapi dalam penggunaan question tag, biasa menggunakan “can’t” Jadi bukan : You can speak Javanese, cannot you?
Catatan:
modals dalam table yang berwarna kuning di atas, adalah bentuk special, dimana “will” tidak menggunakan “willn’t” tetapi “won’t”. begitu juga “Shall’ menjadi “shan’t” bukan “shalln’t”.
  1. Question tag sesudah  imperative (kata peintah)
Jika kalimat induk menggunakan imperative (perintah), berarti subject-nya adalah “YOU”. Oleh karena itu Question tag menggunakan “will you; won’t you; would you; can you; can’t you; atau could you”. Kata Tanya-kata Tanya itu dalam hal ini bukan berfungsi sebagai kata Tanya dalam kalimat Tanya, tetapi sebagai penegasan yang semisal dengan “please” atau permintaan dengan bentuk modals di depan kalimat perintah tersebut. Nada ucapannya menggunakan intonasi naik.
Contoh:
Ø  Do sit down, won’t you? (duduklah! Bisa duduk, kan?)
maknanya seperti : Won’t you do sit down?
Ø  Shut up, can’t you?(tolong diam! Bisa diam, kan?
maknanya seperti :
~  Shut up please! (tolong diam!)
~  can’t you shut up? (tidak bisakah kamu diam?)
Ø  Open a window, would you? (Bisa buka jendela, kan?)
maknanya seperti :
~ Would you open a window? (maukah kamu buka jendela?)
Ø  Give me a hand, will you? (mau kan kamu ulurkan tangan padaku?)
maknanya seperti :
~ Will you give me a hand? (maukah kamu ulurkan tangan padaku?)
Catatan: jika perintahnya berbentuk negative, maka question tag-nya hanya menggunakan “will you?”. Seperti  : Don’t forget, will you? (bisa tidak lupa, kan?). Question tag “will, would, can, dan can’t” digunakan untuk menyuruh orang lain. Sedangkan. ”won’t” digunakan untuk “mengundang/mengajak”.
  1. Question tag sesudah  “There”
a. There + auxiliary verb…….., be(n’t) + there ?
Ø  There’s something wrong, isn’t there? (Ada sesuatu yang salah, ya?)
Ø  There will be a problem, won’t there? (Akan ada maslaah, ia kan?
Catatan:
Auxiliary verb (kata kerja Bantu), digunakan sebagai predikat kalimat yang kata kerjanya tidak sempurna. Kalimat “there is something wrong” tidak memiliki kata kerja, sementara “something wrong” adalah predikatnya “there”, maka “is” membantu menyempurnakan predikat setelah subjek “there”. Pada  kalimat “There will be a problem”, kata “a problem” adalah kata benda, jadi tidak ada kata kerja sebagai predikat dari subjek “there” nya. Sedang pengertiannya belum akan terjadi, maka “will” digunakan sebagai “auxiliary” dan “be” sesudah nya
  1. Question tag sesudah  “nothing dan nobody/no one” nothing dan nobody/no one adalah kata-kata negative, sehingga Question tag-nya menggunakan bentuk positif. Kata”it” digunakan untuk menghindari pengulangan “nothing”. Dan “they” untuk menghindari pengulangan “nobody/no one”.
Contoh:
Ø  nothing can stop us now, can it? (tidak ada yang dapat menghentikan kita,kan?)
Ø  nobody phoned while I was out, did they?
  1. Question tag sesudah “somebody, someone, every body, every one”. Question tag sesudah kata-kata itu menggunakan “they”, meskipun dalam kalimat pernyataaan (induknya) menggunakan predikat yang menunjukkan tunggal.
Contoh:
Ø  Someone is knocking at the door, aren’t they? (seseorang tengah mengetuk pintu, kan?)
Catatan:
Karena “someone” diganti “they” maka “is” pun diganti dengan “are”, karena kata Bantu untuk “they” bukan “is” tetapi “are”.
Ø  Somebody borrowed my coat yesterday, didn’t they?
(seseorang meminjam jasku kemarin, ya kan?
10.  Question tag sesudah  Ellipsis
Ellipsis adalah kalimat dengan membuang/menghilangkan subject kata ganti dan auxiliary verb (kata kerja Bantu)nya. Pada question tag-nya mengembalikan subject kata ganti dan auxiliary verb (kata kerja Bantu)nya itu, karena pada hakekatnya kalimat ellipsis menyembunyikan itu.
 Contoh:
Ø  Nice day, isn’t it? (hari yang cerah, ya kan?
asalnya adalah : It is a nice day, isn’t it?
karena subject “it” juga digunakan untuk menunjukkan “waktu” sebagai “it impersonal”.
Ellipsis juga terjadi pada kalimat yang berasal dari kalimat Tanya.
Contoh: Your mother at home, is she? (apa betul ibumu ada di rumah?, [kan ia sedang pergi? Mana mungkin ada])
Catatan:
Makna kalimat di atas adalah “ibumu [tidak ada] di rumah, kan?”
Kalimat Tanya  dalam question tag bersifat ragu dan mengandung unsure negative, maka question tag-nya menggunakan bentuk positif. Ingat kalimat ellipsis adalah kalimat yang menyembunyikan bagian kalimat dan maknanya karena dianggap sudah  dupahami/dimengerti.
asal kalimat di atas adalah: your mother isn’t at home
      John be here tomorrow, will he? (apa benar John di sini besok, [sesuatu yang tidak akan terjadi karena tahu bahwa John memang tidak ada di sini], jika ada di sini mengherankan).

No comments:

Post a Comment